Home » » PUISI SUFISME KARYA "JALALUDIN RUMI"

PUISI SUFISME KARYA "JALALUDIN RUMI"

Written By NurulHuda on Rabu, 02 Juli 2014 | Rabu, Juli 02, 2014



APABILA TUHAN MEMBUKAKAN BAGIMU JALAN UNTUK MAKRIFAT, MAKA JANGAN HIRAUKAN TENTANG AMALMU YANG MASIH SEDIKIT KERANA ALLAH S.W.T TIDAK MEMBUKA JALAN TADI MELAINKAN DIA BERKEHENDAK MEMPERKENALKAN DIRI-NYA KEPADA KAMU.

ALQUR'AN TERSURAT DAN TERSIRAT
Janganlah hanya faham sebatas arti kata-kata yang tertulis dalam Al-Quran kerna dibalik yang tertulis terdapat arti yang tersembunyi di balik arti lapis kedua ada lagi arti baru, yang menyilaukan fikiran dan pandangan.
Arti keempat, kecuali rasul, tak ada yang pernah memahami kebesaran Tuhan, yang tiada tanding dalam Keghaiban, hitunglah arti tersembunyi itu sampai tujuh. kisah bermakna yang mengagumkan dari langit.
Wahai kawan, janganlah hanya memandang jilid Al-Quran. Bagi setan, manusia hanyalah sepotong daging. Bagaikan manusialah Al-Quran itu.Bentuk lahir diluar dengan ruh tersembunyi didalamnya.

~JALALUDIN RUMI~

SATRIOEDAN  berkata:tentang maha karya "jalaludin rumi" dari syair diatas dari kata-kata ~Janganlah hanya faham sebatas arti kata-kata yang tertulis dalam Al-Quran ~dalam tingkatan islam ada 4 .syariat,tariqat,hakikat,makrifat. Dan ke4 itu di golongkan menjadi 2 bagian yaitu:

    • syariat dan thoriqot }lahir
    • hakikat dan makrifat}batin.

    • kalau kita memahami makna ALQUR'AN dari segi makna lahirnya saja tanpa ada rasa keinginan untuk mencari arti di balik arti yang tertulis. maka kita adalah termasuk kategori orang yang dimaksud dalam puisinya jalaludin rumi diatas,yaitu mengerti sebatas makna lahir saja.tak kan pernah tau dari sisi makna tersembunyinya. Sedangkan alqur'an disetiap ayat ayat sucinya menyimpan makna yang tersembunyi di balik makna yang tertulis.jika ingin tau makna yang tersembunyi berfikir dan fahamilah dari makna lahirnya.maka pasti akan terbuka makna yang tersembunyi.
      pemahaman,pengamalan,penerapan perintah tuhan secara bathin dengan "MENAFIKAN" sifat kita sebagai manusia,dan "MENGISBATKAN"semua adalah AF'ALULLOH. bahwa apa yang wujud didunia itu adalah tampilannya "LAMAUJUDAN ILLALLOH"
      itulah hakikatnya yang di maksud dengan makna yang tersembunyi, Misalnya jika kita ingin tau isi di balik kotak yang terkunci jalan satu2nya adalah mencari kuncinya,membuka kotaknya maka kita pasti akan tau apa yang ada di dalam kotak itu.
      Itulah salah satu contoh yang simpel. Dari petikan puisi di atas
      Komen Ala:satrio edan.

      TIPU DAYA DUNIA
      Dunia memiliki awan dan hujan yang tersembunyi, tetapi dalam jenis yang berbeda. Langit dan cahaya mataharinya, juga berbeda. Ini nampak nyata, hanya untuk orang yang berbudi halus – mereka yang tidak tertipu oleh kesempurnaan dunia yang semu.

      ALASAN DUNIA DI CIPTAKAN
      Alasan dunia ini diciptakan adalah untuk mengungkapkan apa yang harus diketahui. Dia menciptakan apa yang diketahuiNya tanpa kelahiran dan rasa sakit, engkau tidak dapat bermalas-malasan barang sekejap, sampai engkau bisa memukan hakikat dari dirimu. Perjuangan dan kerja yang kau lakukan dengan tekun adalah jalan menuju pengungkapan hakikat diri. Tubuhmu adalah poros yang terus berputar, Karena otakmu terus menarik benang. Kedua dunia berada dalam peristiwa kelahiran dan rasa sakitnya sang ibu di sebabkan kelahiran. Sebabnya adalah ibu, akibatnya adalah anak. Turun temurun manuisa mengulanginya, Hanya mata yang dicerahkan melihat rantai peristiwa ini.

      ~ Jalaluddin Rumi~
       
      Wahai mata, carilah Dia,
      akan kau lihat hal-hal yang menakjubkan.

      Wahai jiwa, carilah Dia,
      barulah akan kau alami riang dan senang.

      Wahai fikiran, carilah Dia,
      sampai engkau mabuk,
      seperti penyembah berhala.
      Carilah Dia, dan akan kau alami kesulitan,demi Yang Tercinta.

      Wahai cinta, carilah Dia,
      sehingga engkau melesat ke angkasa.

      Wahai 'aql, carilah Dia,
      dan akan kau dapati pengetahuan
      dan pembelajaran sejati.

      Rahasia dan keajaibannya,
      melampaui sebab-akibat.
      Mata lahiriah terhijab,
      karena yang terpandang olehnya
      hanyalah sebab-akibat.

      Pencinta di jalan ini,
      yang tercemar namanya karena seratus tuduhan,
      akan menemukan seratus pujian dan sanjungan,
      ketika dia musnah-lebur.

      Demi berhaji ke Mekkah,
      perjalanan melintasi padang pasir menjadi pantas.
      Walau harus bertahan hidup dengan susu unta,
      dan berhadapan dengan penyamun Baduy.

      Yang berhaji akhirnya mencium Hajar Aswad,
      agar dialaminya kecupan bibir Yang Tercinta.

      Mengenai sabda-segar dari Yang Tercinta,
      peliharalah; jangan engkau palsukan
      dengan yang lain jangan tambahkan
      dengan kata-katamu sendiri
      karena hanya para pencari
      yang dapat menemukan tambang emas.

Semula ingin kuceritakan padamu kisah hidupku, tetapi
gelombang kepedihan tenggelamkan suaraku.

Kucoba utarakan sesuatu, tetapi pikiranku rawan dan remuk,
laksana kaca.

Bahkan kapal paling megah bisa karam dalam 
gelombang-badai Laut Cinta,

apalagi biduk rapuhku,remuk berkeping-keping
tinggalkan ku sendiri, hanyut,
dan hanya berpegangan Pada sepotong papan.
Kecil dan tak berdaya timbul tenggelam dalam terpaan ombak,

sampai tak kuketahui apakah aku ada atau tiada.
Ketika menurutku aku ada, kudapati diriku tak berharga.
Saat ku tiada,

kudapati nilai-nilai sejati diriku.
Seturut pasang-surut akalku,tiap hari mati aku, 
dan dihidupkan lagi, karenanya tak kuragukan sedikit pun

adanya Hari Kebangkitan.
Ketika telah lelah,ku berburu cinta di alam dunia ini,

akhirnya di Lembah Cinta ku berserah-diri:
dan aku merdeka.

Mesti berapa lama lagi
kudapati diriku
terantai dalam penjara ini,
terantai ke dunia ini.

Telah tiba saatnya
kuraih kesejatian hidup
dan aku bergerak, berderap
menuju ke kemurnian.

Jika aku bisa tersucikan
dan terbersihkan dari kotoran
seterusnya tiada yang kucari
kecuali Dia semata.

Ketika aku diciptakan,
telah disediakan untukku
semesta dan istana                 
sungguh aku ingkar
jika kuterima jabatan
hanya sebagai
seorang penjaga pintu.               

Jika ku berhasil

mengubah sikap
seperti penjaga pintu ini,
jika ku berhasil mengembalikan
akalku kepada kesejatiaannya
bahagia kan datang
menggantikan kesedihanku.

Wahai qalb
mengingat ini tentang kita berdua semata
tentang warta yang datang padamu
di tengah malam, akan kuikuti pesan itu
sebagaimana yang kau pahami.

Jika nanti sayapku telah kembali tumbuh
menggantikan kakiku yang lamban
semua halangan kan kulewati
kembali ku akan mengangkasa 

kutembus ruang dan waktu.

Sang Pencipta 
tersembunyi di dalam sanggar
masuklah kedalamnya, 
jika engkau
ingin menemui-Nya.

segala ciptaan itu hijab 
yang membentang
menutupi Sang Pencipta 
kau tak dapat melihat Sang Pencipta
hanya dari luar ciptaannya.

Karena Dia berada di dalam sanggar
sedang engkau masih diluar 
engkau tak akan pernah   
menyadari kehadiran-Nya.

Maka, masuklah ke dalam sanggar
maksudku masukilah ketiadaan
dan lihatlah sendiri karya ciptaan
sekaligus Sang Pencipta.

       


Share this article :

0 komentar :

Posting Komentar

SEMUA TULISAN / ARTIKEL DALAM BLOG INI HANYA SEBAGAI BAHAN PELAJARAN ( IHTIBAR ) KARENA ORANG PINTAR ADALAH ORANG YANG MERASA DIRINYA BODOH SEHINGGA TIDAK BERHENTI MEMBACA DAN BELAJAR

 

Copyright © 2014 Nurulhuda Gorontalo - All Rights Reserved

Design By @OnaldBau