Mensyukuri nikmat Allah SWT suatu kewajiban
Sabar terhadap ujian Allah SWT suatu keharusan
Yang dapat menjalankan dengan baik adalah orang-orang yang luar biasa
Mensyukuri ujian Allah sesuatu yang luar biasa
Sabar terhadap nikmat Allah sesuatu yang luar biasa
boleh jadi hanya nabi dan para rasul serta wali Allah yang dapat melakukannya.
kisah yang berjudul"Kasih sayang dibulan sura".
Ada seorang dokter spesialis luka dalam di Riyadh bernama dr.Khalid al-jubir berkisah tentang dirinya dan sahabatnya.
Selama kuliah ia memliki teman mahasiswa akademi militer, ia banyak kelebihan diantara teman-temannya, baik hati, rajin shalat bahkan tahadjud. Pemuda ini lulus dengan nilai yang memuaskan, ia senang tapi takdir berkata lain. Pemuda ini diserang influenza, karena fisik lemah terjadi komplikasi dan lumpuh total.
Semua dokter berkata pada dokter Khalid bahwa kesembuhannya hanya 10%. Kemudian dr.Khalid menjenguknya guna menghiburnya, tubuhnya lemah tak berdaya tapi pemuda itu tak nampak dukanya. Ia cerah terpencar dari cahaya imannya. Ia mengatakan mungkin Allah tengah menghukumnnya karena lalai menghafal Quran. Allah mengujiku katanya agar segera menuntaskan hafalannya. Dr.Khalid terpana mendengar pernyataannya. Cobaan yang begitu berat masih ia syukuri.Seminggu kemudian dr.Khalid menjenguknya. Ia malu untuk segera sembuh, jika kesembuhan itu terbaik dimata Allah, aku bersyukur, bila Allah tak ingin aku sembuh agar tak melangkah ke tempat maksiat, aku pun bersyukur.
Kemudian dr.Khalid keluar kota.
Beberapa bulan kemudian dr.Khalid mengunjunginya, disangkanya ia masih terbujur lemah, ternyata pindah untuk pengobatan alami. Katanya"Alhamdulilah" saya telah menamatkan quran dengan penuh semanagat. kemudian dokter perdi untuk melanjutkan magisternya.
4 bulan kemudian ia datang dan ditegur oleh pemuda tadi. Ia sangat kaget rasa tak percaya, dari lumpuh total sekarang normal dan segar bugar. Allahu Akbar katanya. Sungguh keimananlah yang memunculkan keajaiban . Ternyata karunia untuk sahabatnya tidak itu saja. Ia diterima sebagai delegasi Universitas Malik Su'ud Riyadh untuk melanjutkan program studi magister. Kata pemuda itu" dr.Khalid , apa yang yang saya terima justru akan menjadi malapetaka bagi saya jika saya tidak mensyukurinya.
7 tahun kemudian, iapun telah menjadi seorang mayor
Sabar terhadap ujian Allah SWT suatu keharusan
Yang dapat menjalankan dengan baik adalah orang-orang yang luar biasa
Mensyukuri ujian Allah sesuatu yang luar biasa
Sabar terhadap nikmat Allah sesuatu yang luar biasa
boleh jadi hanya nabi dan para rasul serta wali Allah yang dapat melakukannya.
kisah yang berjudul"Kasih sayang dibulan sura".
Ada seorang dokter spesialis luka dalam di Riyadh bernama dr.Khalid al-jubir berkisah tentang dirinya dan sahabatnya.
Selama kuliah ia memliki teman mahasiswa akademi militer, ia banyak kelebihan diantara teman-temannya, baik hati, rajin shalat bahkan tahadjud. Pemuda ini lulus dengan nilai yang memuaskan, ia senang tapi takdir berkata lain. Pemuda ini diserang influenza, karena fisik lemah terjadi komplikasi dan lumpuh total.
Semua dokter berkata pada dokter Khalid bahwa kesembuhannya hanya 10%. Kemudian dr.Khalid menjenguknya guna menghiburnya, tubuhnya lemah tak berdaya tapi pemuda itu tak nampak dukanya. Ia cerah terpencar dari cahaya imannya. Ia mengatakan mungkin Allah tengah menghukumnnya karena lalai menghafal Quran. Allah mengujiku katanya agar segera menuntaskan hafalannya. Dr.Khalid terpana mendengar pernyataannya. Cobaan yang begitu berat masih ia syukuri.Seminggu kemudian dr.Khalid menjenguknya. Ia malu untuk segera sembuh, jika kesembuhan itu terbaik dimata Allah, aku bersyukur, bila Allah tak ingin aku sembuh agar tak melangkah ke tempat maksiat, aku pun bersyukur.
Kemudian dr.Khalid keluar kota.
Beberapa bulan kemudian dr.Khalid mengunjunginya, disangkanya ia masih terbujur lemah, ternyata pindah untuk pengobatan alami. Katanya"Alhamdulilah" saya telah menamatkan quran dengan penuh semanagat. kemudian dokter perdi untuk melanjutkan magisternya.
4 bulan kemudian ia datang dan ditegur oleh pemuda tadi. Ia sangat kaget rasa tak percaya, dari lumpuh total sekarang normal dan segar bugar. Allahu Akbar katanya. Sungguh keimananlah yang memunculkan keajaiban . Ternyata karunia untuk sahabatnya tidak itu saja. Ia diterima sebagai delegasi Universitas Malik Su'ud Riyadh untuk melanjutkan program studi magister. Kata pemuda itu" dr.Khalid , apa yang yang saya terima justru akan menjadi malapetaka bagi saya jika saya tidak mensyukurinya.
7 tahun kemudian, iapun telah menjadi seorang mayor
Ditulis oleh: Muhammad habi Farouqi
0 komentar :
Posting Komentar